KPAI : Jokowi Gagal Jadikan Jakarta Kota Ramah Anak

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi gagal menjadikan Ibukota sebagai kawasan ramah untuk anak-anak. Sebab, masih saja terjadi kekerasan yang menimpa anak terutama pelajar.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Ni’am Sholeh mengatakan, program ramah untuk anak di Jakarta ternyata hanya pepesan kosong Jokowi.

“Iya hanya wacana belaka belum ada langkah konkret Pemprov DKI untuk Jakarta ramah bagi anak,” kata Asrorun kepada INILAHCOM, Kamis, (17/4/2014).

Ia menjelaskan, Jokowi gagal menjadikan kota ramah anak karena melihat fakta kekerasan anak, fenomena kasus penelantaran anak, dan kasus anak jalanan yang masih tinggi.

“Tentu tidak boleh hanya sekedar cita-cita, ini harus ada langkah konkret,” ujarnya.

Untuk itu, Jokowi harus fokus bekerja untuk pemenuhan hak anak dan melindungi anak dari kekerasan serta eksploitasi, mengentaskan anak jalanan. Sebab, belum kelihatan langkah konkretnya.

“Belum lihat adanya langkah radikal untuk penanganan anak, belum kelihatan langkah radikal, dan belum ada hasil yang nyata terkait dengan pengurangan kasus-kasus kekerasan pada anak,” tambahnya.

Exit mobile version